10 Arti Bahasa Tubuh

Setiap gerakan tubuh seperti menggaruk, memiringkan kepala, tersenyum, bahkan mengarahkan kaki kepada lawan bicara sebenarnya memiliki arti tersendiri. Tanpa sadari, semua anggota tubuh mulai dari wajah, tangan, tubuh, hingga kaki bisa bercerita dan memiliki 'bahasa' masing-masing, akan tetapi terkadang kita masih tidak memahami artinya. Berikut adalah beberapa arti bahasa tubuh yang biasanya sering kita lakukan dan tanpa sadar akan keluar dalam sendirinya dalam kondisi yang tertentu.

1. Menyibak rambut

Ketika Anda mulai menyibak rambut, gerakan ini mengandung arti gabungan dari grogi dan flirting. Gerakan ini dianggap mampu menarik perhatian lawan jenis dengan gaya yang elegan dan feminim. Menyibak rambut dianggap bisa membingkai wajah dan leher dengan lebih cantik. Oh iya untuk poin yang ini tentu khusus untuk wanita ya.

2. Berkedip

Normalnya seseorang berkedip sebanyak enam sampai delapan kali permenit. Namun, saat stres biasanya manusia akan berkedip lebih sering. Nah, jika Anda atau lawan bicara Anda sangat sering berkedip, kemungkinan besar stres sedang melanda.

3. Mengigit bibir

Banyak yang menafsirkan bahwa mengigit bibir adalah tanda bahwa Anda atau lawan bicara Anda sedang menggoda atau tertarik secara seksual. Akan tetapi, menurut psikolog sekaligus penulis buku The Nonverbal Advantage karya Carol Kinsey Goman, ketika Anda mengigit, mengisap, atau menjilat bibir, Anda menggambarkan perasaan hati yang sedang dalam tekanan dan canggung. "Dengan mengigit bibir, Anda mencoba untuk menghibur atau menenangkan diri sendiri" tukas Carol.

4. Menggaruk hidung

Ketika Anda sedang berbicara pada seorang teman atau pasangan  dan mereka menggaruk hidung, maka coba lebih teliti pada ucapannya. Sebab, bisa jadi ia sedang berbohong. Seperti yang diungkapkan oleh Psikolog dan Profesor di University of Louisville AS, Michael Cunningham, ia mengemukakan bahwa ketika seseorang berbohong, maka adrenalinenya akan meningkat. Hal ini akan menyebabkan pembuluh kapiler membesar dan membuat hidung menjadi gatal.

5. Menutup mata

Tak ada orang yang senang dengan pembicara yang terlalu banyak mengoceh. Perhatikan lawan bicara Anda, jika ia menutup matanya selama beberapa detik, atau menggosok-gosok matanya, maka bisa jadi ia mulai tak tertarik dengan pembicaraan Anda. Gerakan ini menjadi isyarat visual untuk mencegah pendengaran tertentu yang tak diinginkan. selain itu, hal ini juga menjadi mekanisme bertahan (defend mechanism) untuk mencegah pembicaraan yang tak diinginkan. selain itu, hal ini juga menjadi mekanisme bertahan untuk mencegah otak untuk mengolah berbagai hal yang tidak diinginkan. Jadi jika lawan bicara Anda sudah menunjukan bahasa tubuh ini sebaiknya Anda menyudahi pembicaraan dan memberikan kesempatan kepada lawan bicara Anda untuk berbicara.

6. Mengerucutkan bibir (cemberut)

Bahasa tubuh pada poin ini mungkin adalah yang paling mudah untuk ditafsirkan. Menurut seorang Profesor dari University of California, Paul Ekman, gerakan ini merupakan sebuah tanda kekecewaan atau kemarahan.

7. Menurunkan pandangan

Gerakan ini merupakan isyarat untuk Anda berbicara dengan lebih lemah lembut. Biasanya hal ini seringkali dilakukan oleh anak kecil untuk mencari respons orang tuanya. Jika seseorang melakukan ini, maka kemungkinan besar ia sedang mencari empati anda. Maka, bersikaplah lebih lembut kepada lawan bicara anda.

8. Memiringkan kepala

Tanpa disadari ketika mendengar cerita teman atau pasangan, Anda memiringkan kepala. Nyatanya, hal ini bukan berarti Anda bosan mendengarkan atau curiga dengan ceritanya, tetapi sebaliknya gerakan ini justru menunjukan bahwa Anda tertarik mendengarkannya. Secara fisik, Anda menunjukan bahwa Anda tertarik dan ingin mengetahui semua detail ceritanya.

9. Menaikan atau mengerutkan alis

Profesor komunikasi di Arizona State University Hugh Downs School of Human Communication, Laura Guerrero, mengungkapkan bahwa menaikan alis di satu atau kedua mata menunjukan rasa ingin tahu dan ketertarikan akan suatu hal. Dan sebaliknya, mengerutkan alis menunjukan emosi yang negatif, seperti kebingungan dan ketakutan.

10. Mengedarkan pandangan ke atas atau ke samping

Saat orang bercerita tentang suatu kejadian, pasti Anda tak akan langsung percaya begitu saja. Ingin tahu apakah teman Anda benar-benar melihat kejadian tersebut atau hanya mendengar dari orang lain? perhatikan saja matanya. Ketika seseorang mencoba bercerita dan mengingat sebuah kejadian yang benar-benar dilihatnya, maka bola matanya akan bergerak ke sudut atas (melihat ke atas) seolah ia mencoba untuk membayangkannya kembali. Sedangkan jika ia mencoba mengingat sesuatu yang didengarnya, maka bola matanya akan bergerak ke arah samping menuju salah satu telinganya, seolah ia mencoba mendengarkan cerita kembali.


Nah, itu dia 10 arti bahasa tubuh yang sudah saya jabarkan. Dan saya yakin dari banyak dari poin-poin di atas yang tanpa sengaja pernah kita alami. Silahkan komen di bawah jika ada tambahan.

Cheers